Mentoring: Karakteristik Mentor Ideal

Mentoring: Karakteristik Mentor Ideal

Hai Sobat ISH!

Yuk! Kita bahas tentang mentoring, manfaatnya dan bagaimana menjadi mentor yang keren seperti Han Ji Pyeong pengusaha sukses dalam drama Korea Startup yang popular tahun 2020.

Mentoring berasal dari Bahasa Inggris yang diartikan pendampingan.

Menurut Oxford Dictionary, mentoring adalah praktik membantu dan menasihati orang yang kurang berpengalaman selama periode tertentu, terutama sebagai bagian program di suatu perusahaan, universitas, dan lain-lain.

Di perusahaan, mentoring biasanya dilakukan pada karyawan baru maupun karyawan yang menjalani program Development. Melalui mentoring  akselerasi peningkatan pengetahuan, ketrampilan, percaya diri maupun adaptasi dengan budaya perusahaan  diharapkan terjadi.

Dari sisi manfaat, mentoring tidak saja bermanfaat bagi mentee tapi berdampak positif bagi mentor.

Manfaat bagi mentor antara lain:

1. Mengasah soft skill yaitu meningkatkan ketrampilan komunikasi, interpersonal, empati, active listening, mempertajam kemampuan memberi constructive feedback.

2. Melalui mentoring membangun leadership dengan menginspirasi, menyemangati dan problem solving.

3. Bermanfaat bagi mental health, memberikan kemanfaatan bagi orang lain akan meningkatkan penghargaan diri  maupun percaya diri,.

4. Tentu saja membuat kepuasan kerja meningkat dan untuk karir akan berdampak pada peluang promosi.

Kalau karakter Ji-Pyeong di Startup digambarkan sering memberikan kritikan pedas,  yang bikin sakit hati namun Dal-Mi sebagai mentee menyadari ada kebenaran dalam kritikan sang mentor. sehingga bersedia mengevaluasi dan membenahi sesuai masukkan.

Nah, bagaimanakah mentor ideal?  Simak 5 Karakteristiknya berikut :

1. Mempunyai keahlian, pengetahuan dan ketrampilan di bidangnya.

Supaya Mentor dapat memberikan wawasan, informasi spesifik, instruksi yang jelas contoh dan ilustrasi konkrit,

2. Mempunyai pengalaman yang relevan.

Mentor yang memiliki pengalaman akan membagikan keberhasilan dan kesalahan mereka, sebagai contoh sekaligus belajar tentang dampak negatif kesalahan sehingga membantu mentee mempersiapkan diri menghadapi tantangan dan mentor pun dapat memberikan saran cara mengatasinya.

3. Menunjukkan sikap positif dan bertindak sebagai ‘Role Model’.

Pastinya secara pribadi mentor akan dilihat oleh Mentee dalam kesehariannya, sehingga mempunyai atribut pribadi yang positif yang ditunjukan melalui tindakan di tempat kerja sangat diperlukan.

4. Jujur dan terus terang

Mentor semestinya selalu terbuka dan transparan memberikan feedback, masukkan maupun kritikan terhadap mentee. Semakin jujur ​semakin baik bagi mentee.

Penting untuk dicatat bahwa kejujuran hanya mungkin terjadi jika ada kepercayaan mentor dan mentee, supaya tidak ada tersinggung bahkan sakit hati.

5. Bersedia menyediakan waktu untuk pengembangan orang lain

Mentor hebat menyadari peran pentingnya dalam pengembangan orang lain. Kepedulian ini mempengaruhi kemauan menyediakan waktu di luar kegiatan job utama Sang Mentor.

Sobat ISH, Lakukan penilaian diri dan ketahui apakah SobatISH memenuhi sebagai mentor ideal?

· Apa kelebihan saya sebagai mentor?

· Apa tantangan saya sebagai mentor?

· Dengan cara apa saya dapat meningkatkan diri untuk menjadi mentor ideal?

Yuk tingkatkan kemanfaatan diri di tempat kerja dengan aktif berperan sebagai Mentor. (Eni Indrawati Kadri, 2022)